Friday, December 31, 2004

meniti hari baru

banyak yang terjadi di akhir tahun ini.
sementara, saya sedang tak banyak bisa menulis.
diijinkanNya dapat merasakan hidup yang sesungguhnya selama 4 hari di siaware.. rangkaian kesempatan berbagi setelahnya.. dan terakhir.. nestapa aceh yang menerpa kita semua..

banyak yang terjadi..
dan semoga, banyak pula kesadaran yang terraih kembali.

tahun 2005.. semua harus menjadi lebih baik.
untuk hidup yang jujur, bersih, mewujudkan integritas dan kredibilitas diri..
karena hidup.. dan kemanusiaan.. adalah mulia, dan menjalani hidup adalah berarti senantiasa memuliakan keduanya.

Tuhan,
dalam sujud kami bersyukur atas segala RahmatMu..
bahwa hingga hari ini, dalam hidup yang engkau anugrahkan..
kami pun bisa merasakan hadirnya kesadaran akan betapa bernilainya anugrahMu..
dan masih diperkenankan untuk menyadari segala jelaga dosa dan kesalahan, segala kelemahan dan kerinduan hati kami, untuk menjalani hidup dengan cinta pada sesama, dalam cinta kepadaMu.

Tuhan,
dalam sujud kami bersyukur kepadaMu.
ijinkan kami meniti hari baru.. dengan nurani, di jalan cahaya.

2 comments:

Anonymous said...

kita tidak pernah tahu apa yg akan terjadi esok...
apa yg telah direncanakan-Nya untuk kita lalui dan hingga nantinya kita akan kembali belajar
bila pernah diri kita diijinkan untuk dapat memberi harapan kepada sesama, tuk dapat menyampaikan sejumput asa...
berusahalah untuk meminimalkan kekecewaan yang mungkin akan ada. yeah,...seklise ini:batu yg keras skalipun pasti takluk pada tetes air.:)

mfirman said...

makasih untuk sarannya :)
dan yang pasti akan terbantu untuk memahami konteks dalam sarannya kalau saya tau siapa ya yg nulis... :)